HABARNUSANTARA, BALIKPAPAN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Alwi Al Qadri, memastikan bahwa stok beras di kota minyak berada dalam kondisi aman meski sebelumnya beredar informasi tentang potensi kelangkaan.
Pernyataan ini disampaikannya setelah Pemerintah Kota Balikpapan melakukan peninjauan langsung ke sejumlah gudang dan distributor beras di wilayah Balikpapan.
Menurut Alwi, langkah cepat pemerintah kota dalam merespons isu kelangkaan beras patut diapresiasi. Peninjauan dilakukan untuk memastikan kondisi pasokan di lapangan dan memberikan kepastian kepada masyarakat.
“Saya mengapresiasi tindakan cepat Pemkot Balikpapan yang langsung menindaklanjuti informasi tersebut. Dari hasil peninjauan, stok beras kita aman,” ujarnya, saat memimpin Rapat Paripurna pada Rabu, 13 Agustus 2025.
Ia menjelaskan, pengecekan dilakukan secara menyeluruh di beberapa titik distribusi utama, termasuk gudang penyimpanan Bulog dan gudang swasta. Hasilnya, ketersediaan beras dinilai mencukupi untuk kebutuhan beberapa bulan ke depan.
Meski begitu, Alwi tetap mengimbau masyarakat agar tidak panik dan melakukan pembelian berlebihan atau panic buying.
Menurutnya, perilaku tersebut justru dapat memicu gejolak harga dan mempersulit distribusi beras secara merata.
“Kita minta warga tetap belanja sesuai kebutuhan. Jangan sampai karena panik, stok jadi menumpuk di rumah dan justru sulit diakses warga lain,” tegasnya.
Ketua DPRD juga mengingatkan bahwa isu kelangkaan pangan seringkali dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk mengambil keuntungan, misalnya dengan menahan barang atau memainkan harga.
Karena itu, pihaknya bersama pemerintah akan terus memantau pergerakan distribusi dan harga beras di pasaran.
Alwi menambahkan, DPRD akan mendukung penuh upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga bahan pokok. Jika diperlukan, koordinasi dengan Bulog akan ditingkatkan untuk memastikan operasi pasar bisa dilakukan secara cepat dan tepat sasaran.
“Beras adalah kebutuhan pokok masyarakat. Kita semua punya tanggung jawab untuk memastikan pasokan aman dan harga stabil,” katanya.
Dengan kondisi stok yang dinyatakan aman dan adanya pengawasan ketat dari pemerintah, Alwi berharap masyarakat Balikpapan dapat tetap tenang dan bijak dalam berbelanja.
“Ketenangan dan kerja sama semua pihak akan membantu menjaga situasi tetap kondusif,” pungkasnya.
Komentar