Samarinda – Anak-anak muda di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki peluang dan potensi yang sangat besar dalam mengembangkan sektor pertanian. Hanya saja perlu pendekatan yang tepat agar para milenial ini bisa lebih berperan aktif lagi.
Menanggapi itu, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim Ir Seno Aji pun memberikan dukungan pada anak-anak muda untuk meningkatkan skill mereka dalam pengembangan inovasi, teknologi dan pelatihan di sektor pertanian.
Salah satu cara ia menunjukkan komitmennya dalam hal mendukung petani milenial di Bumi Etam, yakni dengan memberikan beberapa bantuan, khususnya kepada konstituennya di daerah pemilihan (dapil) wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.
“Saya sendiri sudah memberikan sejumlah bantuan kepada para petani milenial untuk meningkatkan produktivitas mereka. Kita ingin mereka ini memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah lewat sektor pertanian,” ungkapnya. Rabu (01/11/2023)
Salah satunya, di Kecamatan Samboja Barat. Ia membeberkan bahwa para petani milenial di daerah tersebut telah mengadopsi metode pertanian hidroponik yang tak menggunakan tanah sebagai media tanam. “Mereka juga beternak sapi,” bebernya.
Tidak hanya di Kecamatan Samboja Barat, ia juga memberikan dukungan kepada kelompok petani milenial di Loa Janan yang fokus pada pengembangbiakan madu kelulut. “Nah di Loa Janan ini kita berikan bantuan melalui Bank Pesona,” terangnya.
Pria kelahiran Semarang tahun 1971 ini pun akan memberikan dukungan penuh dengan cara mengalokasikan anggaran pada tahun 2024. Ini merupakan komitmen Ir Seno Aji dalam mengembangkan pertanian modern bagi para petani muda di Kaltim.
Dengan dukungan eksekutif dan legislatif, ia percaya bahwa para petani milenial ini akan semakin berkembang dan sukses dalam mengembangkan pertanian menuju arah modern.
“Saya akan terus memberikan dukungan pada mereka. Nanti di tahun 2024 ini, saya akan mengalokasikan anggaran untuk mereka,” tegasnya.(adv/dprdkaltim)
Komentar