Samarinda – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Veridiana Huraq Wang beserta jajarannya telah melakukan pertemuan dengan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR-Pera) Kaltim pada Kamis (10/8/2023).
Pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas rencana kerja ke depan yang berfokus pada memaksimalkan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltim. Sejumlah program kegiatan yang dicanangkan oleh PUPR-Pera Kaltim telah dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Gedung E DPRD Kaltim itu.
Veridiana menjelaskan bahwa pertemuan tersebut mengundang OPD yang memiliki alokasi anggaran signifikan, dengan tujuan untuk merumuskan strategi guna memaksimalkan penggunaan anggaran yang ada.
“Dana yang diberikan kepada Dinas PUPR mencapai hampir Rp3 triliun, yang mencakup berbagai bidang seperti infrastruktur jalan, sungai, perumahan, dan tata ruang. Kami membahas rencana program kerja mereka ke depan,” ungkap Veridiana.
Dalam pertemuan tersebut, Veridiana menegaskan bahwa fokus utama adalah pada asas kebermanfaatan bagi masyarakat. Oleh karena itu, ia mendorong agar program-program pembangunan yang direncanakan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi warga.
“Kegiatan-kegiatan tersebut harus memberikan manfaat bagi masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan dirasakan oleh masyarakat,” tegasnya.
Salah satu program yang dianggap penting adalah penanganan banjir di Kota Samarinda. Veridiana mengungkapkan bahwa pihaknya mendorong pengerukan Sungai Karang Mumus (SKM) sebagai upaya dalam mengatasi masalah banjir di wilayah tersebut.
“Dalam hal penanganan banjir di Kota Samarinda, kami meminta fokus pada pengerukan sungai,” jelasnya.
Dengan alokasi anggaran yang cukup besar, Veridiana berharap Pemerintah Provinsi Kaltim dapat mengoptimalkan program-program pembangunan yang telah direncanakan.
“Saya harap anggaran yang besar ini dapat dimaksimalkan kegunaannya,” pungkasnya.
#ADV#DPRDKALTIM
Komentar