Habarnusantara.com, Balikpapan -Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menyatakan dukungan penuh atas penetapan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Kota Layak Anak menjadi Peraturan Daerah (Perda).
Pernyataan itu disampaikan juru bicara fraksi, Arisanda, dalam rapat paripurna yang digelar pada Senin, 14 April 2025 di Grand Senyiur Hotel Balikpapan.
Arisanda menyebutkan, meskipun penetapan Perda ini sempat mengalami keterlambatan karena semestinya bisa disahkan pada tahun 2024, namun pihaknya tetap menyambut positif komitmen Pemerintah Kota Balikpapan dalam mewujudkan kota yang ramah terhadap anak.
“Perda ini menjadi landasan hukum yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak serta melindungi hak-haknya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Arisanda menjelaskan lima tujuan utama dari Perda Kota Layak Anak, yaitu melindungi hak-hak anak, meningkatkan kualitas hidup anak, mencegah kekerasan dan eksploitasi, mendorong partisipasi anak, serta mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Meski mendukung penuh, Fraksi PKS dan PPP juga mengingatkan bahwa implementasi Perda ini harus dibarengi dengan penyediaan kebijakan dan anggaran khusus untuk anak.
Salah satu contohnya adalah penguatan anggaran bagi petugas perlindungan perempuan dan anak terpadu berbasis masyarakat, yang menjadi garda terdepan dalam perlindungan anak, pencegahan stunting, hingga edukasi tumbuh kembang anak di lingkungan warga.
“Program seperti makan bergizi gratis memang penting, tapi itu hanya menyentuh satu aspek. Masih banyak aspek lainnya yang harus diintervensi dengan kebijakan yang bijak dan proporsional,” tambahnya.
Akhirnya, dengan menyebut nama Tuhan, Arisanda menyampaikan bahwa Fraksi PKS dan PPP secara resmi menerima dan mendukung pengesahan Raperda Kota Layak Anak menjadi Perda, sebagai wujud nyata keberpihakan terhadap generasi masa depan Kota Balikpapan. (ADV)
Komentar