HABARNUSANTARA, SAMARINDA – Pemerintah Kota Samarinda terus mendorong penataan ruang dan pengembangan objek wisata sebagai upaya meningkatkan daya tarik kota. Beberapa lokasi strategis sedang dibenahi untuk menjadi ikon baru yang mampu menarik kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara.
Menanggapi hal ini Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, menyebutkan pembangunan ikon wisata seperti Teras Samarinda memberikan nilai tersendiri bagi kota. Penataan ini diharapkan bisa memperkuat citra kota sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata.
“Sekarang kita lihat sendiri di Teras Samarinda ada pembangunan-pembangunan. Itu ikon tersendiri,” ujar Subandi.
Selain Teras Samarinda, daerah Mangkupalas atau Karang Mumus juga sedang dibenahi menjadi objek wisata. Penataan ini bertujuan memberikan alternatif destinasi bagi warga dan wisatawan, sekaligus mengoptimalkan potensi alam dan lingkungan sekitar.
“Kalau Mangkupalas (Karang Mumus) dibenahi jadi objek wisata lagi, pasti makin menarik,” jelasnya.
Subandi juga menyoroti program wali kota lainnya, termasuk penataan Pasar Pagi, Masjid Raya, Citra Niaga, dan jalur Mahakam. Penataan fasilitas publik ini diharapkan menambah kenyamanan masyarakat dan meningkatkan estetika kota.
“Program wali kota seperti penataan Pasar Pagi, Masjid Raya, Citra Niaga, jalur Mahakam, itu menambah daya tarik Samarinda,” ujarnya.
Dengan langkah-langkah ini, Samarinda tidak hanya mempercantik wajah kota tetapi juga menyiapkan infrastruktur penunjang pariwisata yang terintegrasi, sehingga bisa mendukung sektor ekonomi kreatif dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat (Adv).








Komentar