HABARNUSANTARA, BALIKPAPAN – Suasana khidmat mewarnai Aula Balai Kota Balikpapan pada Jumat, 15 Agustus 2025. Sebanyak 38 pelajar terpilih resmi dikukuhkan sebagai Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Balikpapan.
Mereka akan bertugas pada momen paling sakral dalam sejarah bangsa, yakni upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dan Penurunan Bendera Merah Putih pada HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Kota Balikpapan, Alwi Al Qadri, bersama jajaran pemerintah kota. Kehadiran Alwi sekaligus menjadi bentuk dukungan moral kepada para calon Paskibraka yang dalam hitungan hari akan memikul tanggung jawab besar di hadapan masyarakat.
“Paskibraka bukan sekadar pasukan pengibar bendera, melainkan simbol kedisiplinan, semangat juang, dan kebanggaan generasi muda Indonesia. Saya percaya anak-anak ini sudah melalui proses seleksi yang ketat dan siap menjalankan tugas mulia pada peringatan kemerdekaan nanti,” ujar Alwi.
Para calon Paskibraka sendiri sebelumnya telah melewati serangkaian pelatihan fisik dan mental. Mereka ditempa bukan hanya soal kekuatan dan keterampilan baris-berbaris, tetapi juga nilai-nilai nasionalisme dan kerja sama tim. Proses pembinaan ini diharapkan dapat membentuk karakter kuat yang kelak berguna di masyarakat.
Alwi menegaskan bahwa tanggung jawab Paskibraka adalah kehormatan yang tidak semua orang bisa dapatkan.
“Tidak semua pelajar memiliki kesempatan untuk berdiri di tengah lapangan, mengibarkan sang merah putih di hari kemerdekaan. Karena itu, jalankan tugas ini dengan penuh kebanggaan sekaligus kerendahan hati,” pesannya.
Pengukuhan ini menjadi awal perjalanan menuju tugas penting pada 17 Agustus. Di Balikpapan, upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi akan digelar di halaman BSCC Dome, diikuti oleh jajaran pemerintah kota, unsur TNI-Polri, organisasi masyarakat, hingga warga umum.
Sore harinya, pasukan yang sama akan kembali tampil pada prosesi penurunan bendera.
Sejumlah orang tua dan keluarga calon Paskibraka yang hadir tampak terharu menyaksikan momen pengukuhan tersebut. Bagi mereka, keberhasilan anak-anaknya terpilih bukan hanya prestasi pribadi, melainkan juga bentuk kontribusi nyata kepada bangsa.
Ketua DPRD pun menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan semangat hingga hari pelaksanaan.
“Fokus, jaga kebugaran, serta pererat kekompakan. Tugas ini adalah persembahan terbaik untuk Kota Balikpapan dan Indonesia,” tambahnya.
Pengukuhan calon Paskibraka tahun ini terasa semakin spesial karena bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia. Angka delapan puluh menjadi simbol kedewasaan bangsa, dan diharapkan para generasi muda yang bertugas kali ini bisa melanjutkan semangat perjuangan para pendahulu.
Bagi para calon Paskibraka, momen ini akan menjadi kenangan seumur hidup. Tidak hanya tentang barisan tegap di lapangan, tetapi juga pelajaran tentang tanggung jawab, disiplin, dan cinta tanah air.
Komentar