HABARNUSANTARA, Samarinda – Sebanyak 13 atlet dari Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kalimantan Timur menunjukkan performa gemilang dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik yang digelar di Surabaya, sekaligus menjadi ajang Seleksi Nasional (Seleknas) menuju Asian School Games di Brunei.
Dari 13 atlet yang diberangkatkan, 12 turun bertanding dan berhasil menyumbangkan total delapan medali: dua emas, lima perak, dan satu perunggu.
“Alhamdulillah, hasil ini cukup membanggakan meskipun belum mencapai target maksimal,” ungkap Pelatih Atletik SKOI Kaltim, Adriansyah Apandy, Rabu (21/5/2025).
Medali emas diraih di nomor lempar martil putri dan lari 100 meter gawang putri. Sedangkan lima perak datang dari nomor 100 meter putri, 200 meter putri, lempar martil putri dan putra, serta lempar cakram putri. Satu medali perunggu diperoleh dari nomor lempar cakram putra.
Meskipun meraih hasil positif, Adriansyah menyoroti persoalan minimnya sarana dan prasarana latihan di Samarinda. Dua Stadion Utama Palaran dan Sempaja sedang dalam proses renovasi sehingga atlet kesulitan mendapat tempat latihan yang layak.
“Saya sudah melaporkan ke pihak Binpres SKOI agar kami bisa memindahkan latihan ke Berau. Di sana, fasilitas lapangan atletik peninggalan Porprov 2022 masih cukup baik,” jelasnya.
Namun, rencana pemindahan ini belum bisa terealisasi sepenuhnya karena masih terkendala logistik seperti asrama, konsumsi, dan fasilitas pendukung lainnya. Untuk pendidikan para atlet pelajar, SKOI disebut telah menyiapkan skema pemindahan sekolah ke Berau sebagai solusi jangka pendek.
Lebih lanjut, Adriansyah berharap adanya sinergi antara Disdikbud Kaltim dan Dispora Kaltim untuk mendukung pembinaan atlet secara optimal.
“Target kami belum tercapai karena keterbatasan fasilitas. Salah satu atlet kami yang berpotensi lolos limit Sea Games belum bisa menunjukkan performa maksimal karena keterbatasan lintasan latihan,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa atlet putri Kaltim tersebut memiliki potensi besar di nomor sprint 100 meter dan 200 meter, dan kini tinggal selangkah lagi menembus standar kualifikasi Sea Games.
Kejurnas yang berlangsung pada 5-15 Mei 2025 di Surabaya ini menjadi batu loncatan penting bagi para atlet muda SKOI Kaltim untuk menuju ajang internasional, meski perjuangan mereka masih diwarnai berbagai tantangan infrastruktur.
Komentar