Samarinda – Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Samri Saputra, menekankan bahwa pariwisata yang sukses harus ditandai dengan kenyamanan dan keamanan yang unggul.
Menurutnya, kenyamanan dan keamanan adalah faktor kunci yang dapat mendatangkan lebih banyak wisatawan. “Sebuah pariwisata yang berkualitas adalah ketika pengunjung merasakan kenyamanan dan keamanan. Dengan adanya kedua aspek ini, mereka akan datang berulang kali,” ujar Samri pada Senin (23/10/2023).
Samri juga mengungkapkan pandangannya terhadap revitalisasi Kawasan Citra Niaga yang saat ini sedang dalam proses oleh Pemerintah Kota Samarinda. “Pemerintah Kota Samarinda berharap bahwa revitalisasi Kawasan Citra Niaga ini akan mirip dengan Malioboro di Yogyakarta. Ini akan menjadi hal yang luar biasa,” jelasnya.
Menurut Samri, Kawasan Citra Niaga memiliki potensi besar untuk menjadi tujuan wisata yang menarik. “Samarinda memiliki potensi yang besar untuk menarik para wisatawan yang ingin mengunjungi Citra Niaga, yang tidak kalah dengan daya tarik Malioboro,” ungkapnya.
Namun, Samri juga mengungkapkan keheranannya mengapa begitu banyak orang yang masih enggan datang ke Kawasan Citra Niaga, meskipun memiliki potensi yang sebanding dengan Malioboro. “Padahal jika dibandingkan dengan Malioboro, sebenarnya tidak jauh berbeda. Hanya mungkin ada perbedaan dalam nilai seni,” tambahnya.
Samri menjelaskan bahwa untuk membuat Citra Niaga menjadi destinasi wisata sejajar dengan Malioboro, penting untuk memberikan perhatian khusus pada kenyamanan dan keamanan bagi pengunjung. “Malioboro terkenal aman, dan jarang terdengar kasus pencopetan atau barang yang hilang. Hal ini disebabkan oleh peraturan yang ketat dan dukungan penuh dari pemerintah,” tuturnya.
Menurutnya, kenyamanan adalah faktor utama yang dapat menarik baik wisatawan lokal maupun mancanegara, sehingga perlu menjaga kualitas kenyamanan dan keamanan di Kawasan Citra Niaga agar dapat menjadi destinasi wisata yang sukses.(adv/dprdsamarinda)
Komentar