Habarnusantara.com, Samarinda – Pemerintah kota Samarinda melalui dinas koperasi usaha mikro Perindustrian dan Perdagangan menggelar penutupan pasar murah dalam rangka pengendalian inflasi selama bulan Ramadan, di Perum Kopri Pelita 8 Samarinda, Kamis (28/3/2024).
Wali Kota Samarinda, Andi Harun saat menutup resmi pasar murah berharap dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan keperluannya yang mengurangi beban masyarakat.
“Tujuan pasar murah ini dilakukan untuk memperoleh harga yang tidak hanya murah tapi ada di bawah standar harga toko dan mudah-mudahan kita bisa melewati bulan Ramadan ini sampai idul fitri dalam keadaan ekonomi tetap terkendali dan masyarakat tetap bisa memiliki akses yang terjangkau terhadap komoditi,” ujar Andi Harun.
Pengawas Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Samarinda, Heni Kartika Handayani mengatakan pasar murah ditutup setelah digelar di 8 Kelurahan. Adapun delapan Kelurahan yang dimaksud adalah Kelurahan Bukuan, Simpang Tiga, Loa Buah, Sungai Pinang Dalam, Sempaja Utara, Rawa Makmur dan kelurahan sambutan.
Dinas Perdagangan Kota Samarinda berterima kasih kepada perusahaan ritel modern yang sudah menjadi penyuplai sembako di pasar murah.
“Pelaku usaha yang sudah bekerja sama dengan kami untuk pasar murah seperti Bulog, Perum Varia Niaga, Hypermart, Alfamidi, Lotte, Sungai Budi Group, Eramart, Indogrosir Indomaret, Alfamart dan Walmart kami sangat berterima kasih,” ujar Heni.
Acara tersebut ditutup dengan buka bersama Walikota Samarinda, Andi Harun beserta jajaran dan warga setempat di di Masjid Darussalam sambutan Pelita 8 Samarinda.(adv/diskominfosamarinda)
Komentar