Habarnusantara.com, Balikpapan – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan sekaligus Pembina Persiba Balikpapan, Alwi Al Qadri, optimistis tim kebanggaan Kota Minyak ini bisa meraih tiket Liga 2.
Saat ini Persiba tengah berjuang di babak enam besar Liga Nusantara. Empat poin telah diperoleh dari satu kemenangan pada laga pertama di Stadion Batakan melawan Sumut dan hasil imbang di laga kedua melawan NZR.
Kini tim asuhan Nasuha tersebut menyisakan dua laga terakhir, yang akan menjadi penentu perjalanan tim berjuluk Beruang Madu ini dalam kompetisi.
“Insyaallah Persiba Balikpapan tinggal dua pertandingan lagi. Pertama, pada 15 Februari 2025 di Bantul melawan Sumut, lalu pertandingan terakhir di Stadion Batakan pada 19 Februari 2025 melawan NZR,” ujar Alwi, Senin 10 Februari 2025.
Menariknya, laga kandang terakhir Persiba di Batakan mengalami perubahan jadwal dari sore ke malam hari.
“Alhamdulillah, permintaan masyarakat atau suporter kita turuti. Laga yang tadinya dilaksanakan sore, digeser ke malam hari,” tambah Alwi.
Sebagai bentuk dukungan penuh kepada Persiba Balikpapan, Alwi memastikan bahwa tiket pertandingan di Stadion Batakan akan tetap gratis. Namun, ada satu syarat yang ia ajukan kepada suporter.
“Kami minta suporter membirukan Stadion Batakan. Dukung penuh agar Persiba bisa meraih tiga poin lagi di laga kandang terakhir,” tegasnya.
Alwi berharap Persiba Balikpapan bisa menuntaskan fase ini dengan baik, mengamankan tiket ke Liga 2, dan selanjutnya menembus Liga 1.
Kini, fokus utama tim adalah dua pertandingan terakhir yang akan menjadi penentu nasib Persiba di Liga 3.
“Konsentrasi penuh di dua laga sisa. Mudah-mudahan bisa meraih poin penuh untuk memudahkan langkah ke Liga 2,” harap Alwi.
Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan semangat para pemain, Persiba Balikpapan bertekad mengamankan tiket promosi dan membawa kebanggaan bagi kota Balikpapan. (ADV)
Komentar