Habarnusantara.com, Balikpapan – Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Balikpapan menyatakan komitmennya untuk terus mendukung upaya Pemerintah Kota dalam menyelesaikan berbagai persoalan strategis yang dihadapi masyarakat, terutama terkait banjir, pendidikan, layanan kesehatan, hingga penyediaan air baku. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Fraksi Golkar, Nelly Turuallo, dalam rapat paripurna penyampaian rekomendasi DPRD atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Balikpapan Tahun Anggaran 2024, Senin (21/4/2025).
Menurut Nelly, banjir masih menjadi persoalan utama yang dikeluhkan warga setiap kali curah hujan tinggi melanda. Oleh karena itu, pihaknya menyampaikan apresiasi sekaligus dukungan penuh terhadap langkah-langkah konkret yang telah dan akan diambil pemerintah kota dalam menangani persoalan tersebut.
“Kami berharap pemerintah dapat segera merumuskan solusi efektif dan berkelanjutan. Sebab dampak banjir sangat mengganggu kehidupan warga dan menjadi perhatian serius bagi Fraksi Partai Golkar,” tegasnya.
Selain itu, Fraksi Golkar juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas pendidikan. Mereka meminta pemerintah kota untuk memberikan perhatian pada pemenuhan sarana prasarana sekolah serta peningkatan kualitas dan kesejahteraan tenaga pendidik di Balikpapan. Langkah ini diyakini akan berdampak langsung pada mutu pendidikan di daerah.
Dalam bidang kesehatan, Fraksi Golkar menyatakan dukungan terhadap penguatan layanan kesehatan masyarakat, terutama melalui peningkatan fasilitas dan layanan Puskesmas di berbagai wilayah kota. Nelly juga menegaskan pentingnya percepatan pembangunan dua rumah sakit umum daerah (RSUD) di Balikpapan Timur dan Balikpapan Barat.
“Kami berharap proses pembangunan RSUD di dua kawasan tersebut berjalan lancar tanpa hambatan berarti, agar masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Fraksi Golkar juga menekankan pentingnya penyediaan air baku yang memadai untuk masyarakat. Mereka mendorong pemerintah kota agar serius mengevaluasi berbagai alternatif yang telah dirancang, seperti desalinasi air laut di wilayah Kampung Baru dan pemanfaatan air Sungai Mahakam.
“Ketersediaan air baku harus menjadi prioritas bersama. Kami mendorong adanya solusi yang cepat, tepat, dan efisien demi kebutuhan warga,” tambah Nelly.
Sebagai penutup, Nelly menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan DPRD harus terus dijaga demi mewujudkan visi Kota Balikpapan sebagai kota global yang nyaman untuk dihuni dalam bingkai Madinatul Iman.
Komentar