SAMARINDA – Wali Kota Samarinda Andi Harun membeberkan kemajuan Detail Engineering Design (DED) dalam proyek revitalisasi Pasa Pagi.
Di mana, dia menyebutkan jika secara umum progres terseut sudah mencapai tahap akhir. Dengan ini membuktikan keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda terhadap rencana ini.
“Pemkot terus mematangkan rencana revitaliasai Pasar Pagi, karena pasar ini merupakan pusat perbelanjaan legendaris yang ada,” kata Andi Harun, Kamis (09/11/2023).
Dalam pernyataannya, pria yang akrab disapa AH ini meyakini proses pengerjaan revitalisasi Pasar Pagi ini bakal berlangsung pada 2024 mendatang.
“Secara umum sudah, tinggal ada beberapa yang saya koreksi dari sisi fasad, dari sisi yang bersifat minor, misalnya bukaan sumber udara, karena pasar itu didesain tidak menggunakan Air Conditioner (AC),” tegasnya.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Kota Samarinda ini menyampaikan rencana penempatan sementara pedagang selama proses revitalisasi.
“Pedagang akan dialihkan sementara ke lokasi seperti Mall Mesra, Pasar Segiri 2, dan rencana di Hotel Selyca,” sebutnya.
Meskipun terdapat beberapa koreksi, ia mengatakan bahwa peningkatan ini merupakan langkah signifikan dalam memperbarui infrastruktur pasar yang ada.
“Jalan keluarnya kita membenahi beberapa sisi minor dari desain itu, tapi secara umum udah siap,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Samarinda Marnabas Patiroy mengungkapkan jika pihaknya optimis rencana ini bisa berjalan dengan baik.
Ia juga mengungkapkan bahwa sebetulnya pedagang yang adai di Pasar Pagi sangat antusias dengan rencana revitalisasi ini.
“Mereka sangat antusias kok, bahkan ada yang WhatsApp saya bilang bahwa mereka senang ada revitalisasi ini,” urainya.
Marnabas juga berharap, adanya revitalisasi ini bisa berjalan dengan baik dan tidak ada lagi pihak yang justru profokator untuk menolak, padahal ini merupakan upaya peningkatan perputaran ekonomi.(adv/diskominfo kota samarinda)
Komentar