Samarinda – Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kaltim, Fitri Maisyaroh mengungkapkan pentingnya kehadiran ayah ditengah keluarga. Baik hadir segara fisik maupun secara psikis.
“Kasih sangat seorang ayah sangat di damba dalam keluarga,” ungkap politisi PKS ini saat menjadi narasumber dalam Seminar Untuk Ayah (CLUB AYAH) di Hotel Mega Lestari, Rabu (25/10/2023).
Menurutnya, saat ini, peran ayah dalam keluarga seringkali menghilang dalam masyarakat. Perempuan seringkali berperan sebagai kepala keluarga, terutama setelah perceraian, dan peran ayah terlihat kurang kreatif dan inovatif.
Fitri Maisyaroh menegaskan bahwa peran ayah tak boleh diabaikan. Menurutnya, sentuhan, komunikasi, dan kohesivitas keluarga bergantung pada peran ayah.
“Sosok ayah tak tergantikan oleh apapun. Jika tak ada peran ayah, itu membahayakan keluarga. Terkadang ayah sibuk dengan hal-hal yang disukainya, sementara urusan rumah dikerjakan oleh ibu,” ungkap Fitri.
Lebih jauh lagi, Fitri Maisyaroh mengungkapkan bahwa ketiadaan peran ayah dapat berdampak negatif pada anak-anak. Anak-anak mungkin menjadi kurang tegas. Anak perempuan lebih sensitif. Anak laki-laki mungkin kehilangan maskulinitasnya, dan bahkan ada kemungkinan munculnya orientasi seksual yang berbeda.
“Semua itu dikarenakan ayah tidak hadir atau tidak memainkan peran yang cukup dalam kehidupan anak,” ujarnya.
“Semoga cara ini dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya peran ayah dalam keluarga, serta menginspirasi langkah-langkah konkret untuk memperkuat hubungan keluarga agar menjadi keluar yang harmonis,” tandasnya.
Seminar ini merupakan bagian dari upaya Pemberdayaan dan Peningkatan Keluarga Sejahtera, serta Pembinaan Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga.
Acara ini mengangkat tema ‘Ayah Ada Ayah Tiada’. Acara ini bertujuan untuk mengulas peran krusial ayah dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam tumbuh kembang anak-anak. (Adv/DPRD Kaltim)
Komentar